Sebagai seorang guru, kita harus bisa, dan siap untuk memotivasi diri sendiri dan juga memberikan motivasi guru yang lain jika menjabat kedudukan yang lebih tinggi, sebagia kepala sekolah, misalnya. Karena ini bisa dirasakan oleh para peserta didik.
Memotivasi diri sendiri memang tidaklah mudah. Khususnya ketika kita sedang dilanda berbagai permasalahan. Selain itu, ada juga beberapa isu yang memang akan mengganggu kita dalam mendidik anak-anak.
Mulai dari banyak beredar berita guru yang dipidanakan, peliknya persoalan kurikulum yang sudah pasti akan menyita waktu dan perhatian, dan masih banyak lagi. Yang mana, seluruh permasalahan tersebut, sama sekali tidak boleh mengganggu aktivitas pembelajaran di dalam kelas.
Belum lagi ditambah dengan permasalahan pribadi di rumah. Adanya tantangan ekonomi, persoalan pekerjaan sampingan, figur di masyarakat, dan lain sebagainya. Karena sebagai manusia biasa, para guru pasti kerap merasakan yang namanya lelah. Khususnya ketika akhir tahun pembelajaran.
Akhir tahun pembelajaran bukan hanya menjadi waktu terlelah para guru, tapi juga menjadi waktu yang sangat pas untuk melakukan evaluasi. Secara psikis, guru memang meski berlibur, dan merilekskan tubuh dan pikirannya. Dan itu semua bisa menjadi motivasi guru.
Menurut Stephen Covey, kita membutuhkan waktu luang untuk mengasah gergaji, sebelum melanjutkan menebang pohon yang selanjutnya.
Sederhana memang, namun ini sangat penting untuk dilakukan. Karena beristirahat dan juga mengasah gergaji akan sangat dibutuhkan dalam memelihara dan juga meningkatkan aset terbesar yang dimiliki. Yakni, diri sendiri.
Hal ini supaya pra guru tetap mempunyai rasa cinta yang besar dan kuat akan peserta didiknya.
Dan berikut merupakan beberapa hal penting yang bisa memotivasi guru yang bisa dilaksanakan oleh pemangku jabatan.
- Dengarkan apa yang mereka ingin
Sadar atau tidak, seringkali, yang kurang dari para guru bukanlah target pendidikan, persoalan kurikulum, ataupun administrasi. Melainkan kebijakan yang menyangkut para guru. Sehingga perlu untuk dilengkapi.
Guru sendiri merupakan pribadi yang akan terus belajar untuk mendidik dan menghadapi para siswa. Sehingga, akan lebih baik jika Anda mendengarkan keinginan mereka. Karena ini merupakan salah satu bagian melengkapi proses belajar.
Mereka pasti akan merasa lebih dihargai. Anda dapat memberikan kesempatan pada mereka memandang dirinya. Lihat dari jauh pembelajaran dan kelas yang sudah mereka persembahkan. Lalu ajak berbicara, dan dengarkan apa yang diharapkan oleh mereka. Karena bagaimanapun, suara para guru juga sangat penting.
- Berikan pelatihan
Hal penting yang dapat memotivasi guru yang kedua ialah memberikan mereka pelatihan. Karena para guru pasti lelah menghadapi karakter para siswa yang berbeda-beda, ditambah lagi dengan orang tua yang mempunyai banyak keinginan. Maka, dengan memberikan mereka pelatihan kependidikan, tentu akan sangat membantu mereka untuk menghadapi berbagai permasalahan selama pembelajaran. Mulai dari target kurikulum. ketuntasan, pengembangan minat dengan bakat, dan lain sebagainya.
Demikian cara memberikan motivasi untuk para guru ketika mereka sudah mulai lelah dalam menjalankan tugasnya.
Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link INI atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!