Strategi Guru – Strategi guru dalam mengajar itu perlu guru persiapkan dan perhatikan. Mengajar bukanlah hal yang mudah dan bisa pendidik lakukan begitu saja. Ketika anda sudah memiliki ilmunya untuk mengajar pun maka akan kurang maksimal ketika strateginya kurang anda siapkan dengan baik.
Strategi guru ini harus pendidik sesuaikan juga dengan kondisi kelas dan muridnya. Setiap jenjang dan kelas yang anda ajar itu tentu saja caranya akan berbeda. Misalnya seperti mengajar di kelas 5 SD dengan kelas 1 SMP itu caranya sudah pasti berbeda. Di bawah ini sudah ada beberapa Strategi guru yang bisa anda kuasai untuk mengajar agar menjadi lebih siap dan menyenangkan untuk murid.
Strategi Guru itu Dimulai dari Niat yang Tulus
Niat yang tulus adalah dasar dari segala yang guru lakukan. Pada dasarnya guru itu bukanlah profesi atau pekerjaan layaknya karyawan kantoran. Tetapi lebih kepada pengabdian untuk mencetak anak bangsa. Maka dari itu sebelum menerima strategi lainnya, anda harus meluruskan terlebih dahulu niatnya.
Niat yang sudah lurus dan baik itu tentu saja akan mendorong pada kebaikan. Jadi hal ini bisa anda ingat-ingat agar ketika mengajar itu penuh dengan keikhlasan. Ketika anda sudah memiliki keikhlasan maka segala sesuatu yang anda sampaikan itu akan berbuah baik dan murid terima dengan baik.
Kerangka Mengajar
Kerangka mengajar yang bisa menjadi strategi guru adalah student centered. Hal ini berarti bahwa sebuah pengajaran di kelas itu harus melibatkan murid dalam prosesnya. Jadi kerangka mengajar satu arah dari guru seperti ceramah atau Teacher Centered itu sudah banyak pendidik tinggalkan.
Tetapi untuk beberapa kondisi dan jenjang tertentu memang masih ada yang menggunakan pembelajaran satu arah tersebut. Namun, alangkah baiknya jika semuanya mulai beralih pada pembelajaran yang selalu melibatkan murid. Sehingga dalam kelas itu murid tidak hanya berperan sebagai objek saja, tetapi bisa juga sebagai subjek atau pelaku.
Pembelajaran yang Disertai Humor
Pembelajaran yang terlalu serius itu akan menimbulkan kebosanan bagi muridnya. Pada akhirnya ilmu yang guru berikan mungkin tidak akan tersampaikan secara maksimal. Maka dari itu mulai sekarang guru harus memiliki rasa humor yang bisa guru terapkan ketika mengajar di kelas.
Tetapi, humor yang guru gunakan itu bukanlah seperti pelawak yang ada di TV. Namun, humor ini sebagai selingan saja agar pembelajaran tidak membosankan dan monoton. Menghadirkan humor juga bisa mendekatkan anda sebagai guru dengan murid sehingga selanjutnya akan lebih mudah dalam mengajar karena adanya kedekatan.
Penutup
Demikian beberapa strategi guru yang bisa pendidik terapkan dalam kelas agar pembelajaran bisa jauh lebih menyenangkan. Strategi yang disertakan di atas itu memang hanya sekian dari banyaknya aspek penting dalam mengajar, tetapi semoga dengan adanya ini bisa menjadi manfaat.
Penulis: Vikri Februansyah