Dunia digital bukan lagi hal yang bersifat sekunder. Bagi seluruh aspek kehidupan, teknologi digital sangat diperlukan. Untuk itu, penting untuk memahami paran guru di era digital ini.
Terutama dalam aspek pendidikan, pengembangan pendidikan sudah mulai digagas oleh banyak pihak bahkan didukung oleh UNESCO dimana telah merilis 4 pilar untuk menyelaraskan pendidikan.
Keempat pilar tersebut yakni learn to do, learn to know, learn to be dan learn to live together. Keempat pilar tersebut saling bersinergi untuk bisa dijadikan solusi bagi seluruh permasalahan di dunia pendidikan.
Tujuan lain dari kehadiran empat pilar tersebut yakni untuk menjadi landasan bagi wadah lahirnya para peserta didik yang luar biasa dengan beragam karya serta kontribusi untuk bangsa.
Latar Belakang Guru Era Digital
Pada dasarnya, pengembangan pendidikan tidak sepesat abad 21. Bahkan sebelum abad tersebut, teknologi dalam pendidikan dianggap sebagai khayalan semata. Masyarakat lebih banyak meyakini beragam konsep konvensional.
Namun seiring bertambahnya tahun teknologi mulai dilirik untuk menjadi sarana dalam membantu berjalannya keseluruhan aspek dalam kehidupan.
Salah satu teknologi yang marak digunakan dan menjadi alat penting bagi manusia yakni teknologi handphone. Tidak hanya sebagai alat komunikasi, namun anda juga bisa menggunakannya untuk menunjang pendidikan.
Apalagi saat pandemi tengah menyerang negeri, handphone dan laptop sangat penting keberadaannya untuk menunjang aktivitas belajar selama di rumah. Tentu pemeran utama dalam pendidikan yang mengenalkan teknologi yakni para guru alias biasa disebut guru di era digital.
Bagaimana Peran Guru Digital di Era Kemerdekaan?
Konsep pertama yang perlu diketahui oleh para guru digital yakni anda dapat mengetahui serta memahamkan pada peserta didik bagaimana wujud sisi positif dan negatif pada teknologi. Hal ini penting untuk bisa ditanamkan dalam diri peserta didik.
Tentu saja, penjelasannya sangat beragam. Bila anda menjelaskan pada peserta didik di jenjang kelas kecil tentu akan berbeda dengan kelas jenjang besar. Sebab cara penyerapan akan informasi sangatlah berbeda.
Dari sekian fenomena pendidikan, proses belajar yang bersinergi dengan teknologi menyebabkan adanya pergeseran yang sangat berpengaruh dari pendidikan konvensional ke digital.
Salah satu pakar pendidikan, Rosenberg menjelaskan bahwa terdapat beberapa hal ciri dari pergeseran pendidikan tersebut. Beberapa di antaranya yakni :
Halaman Selanjutnya
