Home / News

Senin, 28 Oktober 2024 - 10:55 WIB

Evaluasi Besar-besaran, Masa Depan Pendidikan Indonesia di Tangan Menteri Baru

Dibaca 9 kali

Dalam langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia, pemerintah telah melakukan perombakan besar-besaran terhadap Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Lembaga yang selama ini menaungi berbagai aspek pendidikan, riset, dan kebudayaan tersebut kini dipecah menjadi tiga kementerian yang lebih fokus.

Salah satu masalah penting yang muncul setelah pergantian adalah soal kesejahteraan guru. Menteri yang baru ingin menyelidiki lebih lanjut bagaimana cara meningkatkan kesejahteraan guru. Ini termasuk menaikkan gaji guru dan memperbaiki status pekerjaannya.

Keputusan untuk menempatkan isu kesejahteraan guru sebagai prioritas utama merupakan langkah yang tepat. Pasalnya, guru sebagai ujung tombak pendidikan memiliki peran yang sangat strategis dalam mencetak generasi emas bangsa. Dengan meningkatkan kesejahteraan guru, diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan produktivitas mereka dalam menjalankan tugas.

Yuk ikut Webinar Nasional 4JP: Cara Mudah Lolos Validasi Aksi Nyata Merdeka Mengajar dengan Canva. [ LINK ] : https://s.id/Regis-CanvaNov4 , Mau Dibantu Daftar? https://t.me/Nana_Adminn atau 089530969980 (Admin Telegram)

Namun, perlu diingat bahwa peningkatan kesejahteraan guru bukan hanya sekadar soal kenaikan gaji. Lebih dari itu, pemerintah juga perlu memperhatikan aspek non-finansial seperti pengembangan profesional, yang seimbang, serta dukungan infrastruktur yang memadai.

Prof. Mu’ti juga menekankan pentingnya mendengarkan aspirasi dari berbagai pihak, termasuk guru, orang tua, dan masyarakat luas. Komitmen beliau untuk membuka ruang dialog yang konstruktif merupakan sinyal positif bagi dunia pendidikan. Melalui partisipasi aktif masyarakat, diharapkan dapat terformulasi kebijakan pendidikan yang lebih relevan dan berdampak.

Perombakan Kemendikbudristek: Dilema Kebijakan Pendidikan
Perombakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) membawa angin segar bagi dunia pendidikan di Indonesia. Namun, di balik optimisme tersebut, sejumlah kebijakan kontroversial yang telah diterapkan sebelumnya kini kembali menjadi sorotan.

Baca Juga:  Intip Peluang Honorer Kode “P” Pada Seleksi PPPK 2024, Akan Diangkat Tanpa Tes Tahun 2024

Salah satu isu yang paling hangat diperbincangkan adalah nasib Nasional (UN), zonasi , dan Kurikulum Merdeka. Menteri Pendidikan yang baru mengungkapkan bahwa kebijakan pengembalian Ujian Nasional masih akan dikaji lebih lanjut. Hal ini memicu beragam spekulasi di kalangan , , dan orang tua.

Yuk ikut Webinar Nasional 4JP: Cara Mudah Lolos Validasi Aksi Nyata Merdeka Mengajar dengan Canva. [ LINK PENDAFTARAN ] : https://s.id/Regis-CanvaNov4 , Mau Dibantu Daftar? https://t.me/Nana_Adminn atau 089530969980 (Admin Telegram)

Sebagian pihak menyambut baik kemungkinan kembali adanya UN sebagai tolok ukur pencapaian siswa, sementara yang lain khawatir akan kembali terbebaninya siswa dengan tekanan ujian. Selain UN, kebijakan zonasi juga menjadi perhatian. Pemerintah berencana untuk melakukan menyeluruh terhadap kebijakan ini.

Zonasi yang bertujuan untuk meratakan kualitas pendidikan dan mengurangi beban siswa dalam berkompetisi masuk sekolah favorit, ternyata menimbulkan sejumlah permasalahan seperti ketimpangan akses pendidikan dan terbatasnya pilihan sekolah.

Terakhir, penerapan Kurikulum Merdeka yang digadang-gadang sebagai solusi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, juga akan terus dievaluasi dan disesuaikan. Kurikulum ini memberikan keleluasaan bagi sekolah untuk mengembangkan kurikulum sendiri, namun implementasinya masih menghadapi berbagai tantangan, seperti kesiapan guru, ketersediaan sumber daya, dan perbedaan kualitas antar sekolah.

Yuk ikut Webinar Nasional 4JP: Cara Mudah Lolos Validasi Aksi Nyata Merdeka Mengajar dengan Canva. [ LINK PENDAFTARAN ] : https://s.id/Regis-CanvaNov4 , Mau Dibantu Daftar? https://t.me/Nana_Adminn atau 089530969980 (Admin Telegram)

Tingkatkan Literasi, Info Pendidikan dan Diklat Bersertifikat 32JP gratis melalui Channel telegram “Info Free Diklat” link berikut https://t.me/infofreediklat32JP
Info ,Tunjangan dan Sertifikasi melalui Channel telegram “Portal  Guru link berikut https://t.me/PortalBeritaGuru

Halaman Selanjutnya..

Salah satu fokus utama pemerintah pasca perombakan adalah…

Share :

Baca Juga

Ilustrasi Peserta PPG Dalam Jabatan 2023

News

Riwayat Karir Guru dan Pengisiannya di Aplikasi Dapodik

News

Berikut Adalah Link Pendaftaran Untuk Pendataan non ASN

News

Kebijakan Terbaru Kemdikbud Mempermudah Guru Penggerak Jadi Kepala Sekolah

News

Apakah Ditunda? Berikut Info Terbaru BKN Tentang Pengumuman Kelulusan PPPK 2023

Karya Inovatif

Menjadi Guru Profesional dengan Karya Inovatif Guru
Kemenkeu- Sri Mulyani

News

Syarat Terbaru Pencairan Tunjangan Profesi Guru 2024, Harus Ikut Pelatihan!

News

Mengenal Pengertian Dasar Manajemen Pendidikan

News

Berikut 3 Opsi  Bagi Pelamar PPPK Tenaga Teknis yang Gagal, Untung atau Buntung?
Download Sertifikat Pendidikan Gratis