Pengadaan PPPK guru tahun 2023 akan mengalami perubahan signifikan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, Dirjen GTK Nunuk Suryani mengatakan akan terdapat perbedaan yang terjadi dalam proses rekrutmen PPPK guru tahun 2023 dalam konteks seleksi kompetensi PPPK guru tahun ini untuk pelamar P2 dan P3.
Dalam seleksi PPPK guru 2023 ini, sejumlah calon kategori P1 akan dikecualikan dari tahap seleksi kompetensi berbasis Computer Assisted Test (CAT) dan langsung akan ditempatkan tanpa tes.
Tetapi, untuk pelamar kategori P2, P3, dan P4 dalam PPPK guru 2023, mereka akan tetap menjalani tes seleksi berbasis CAT.
Seleksi berbasis CAT PPPK guru 2023 ini akan diterapkan secara bersamaan dengan kementerian atau lembaga lain yang membuka lowongan PPPK di Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Pelamar guru honorer yang termasuk dalam kategori P3 akan mengikuti seleksi kompetensi PPPK guru berbasis CAT, tetapi jenis seleksi ini akan berbeda dengan observasi yang dilakukan dalam pengadaan sebelumnya.
Dirjen GTK Nunuk mengatakan bahwa pelamar kategori P3 akan tetap mengikuti seleksi berbasis CAT, tetapi bukanlah seleksi ilmu pengetahuan seperti sebelumnya dan juga berbeda dari metode observasi yang digunakan tahun lalu.
Dirjen GTK juga menjelaskan bahwa seleksi CAT untuk kategori P3 sekarang lebih menitikberatkan pada situational judgement test, di mana guru harus memilih solusi terbaik untuk masalah yang diberikan. Situational judgement test yang akan digunakan dalam seleksi CAT juga akan diterapkan untuk kategori P2.
Dalam mekanisme pengadaan PPPK guru 2023, kategori P2 dan P3 akan tetap menjalani tes CAT dengan materi kompetensi yang mengacu pada standar kompetensi guru dan kinerja guru sesuai regulasi.
Hal ini berarti bahwa kategori pelamar P2 dan P3 akan mengikuti tes CAT dengan materi kompetensi yang sama.
Sedangkan, kategori P4 akan mengikuti seleksi CAT dengan materi yang sama seperti seleksi kompetensi PPPK lainnya, yang mencakup kompetensi teknis, kompetensi manajerial, dan kompetensi sosial kultural.
Penggunaan situational judgement test dalam seleksi CAT juga diharapkan dapat mengurangi kemungkinan saling mencontek antar peserta, karena tidak ada jawaban yang benar atau salah yang jelas.
Nunuk menegaskan akan tetapi terdapat bobot yang berbeda untuk setiap jawaban, dan guru harus menjawabnya sendiri tanpa ada pengawasan dari pihak lain.
Halaman Selanjutnya
