Platform/Aplikasi Merdeka Mengajar memberikan kesempatan yang sama bagi para guru untuk terus belajar dan mengembangkan keterampilan kapan saja, di mana saja. Selain itu, platform Merdeka Mengajar menyediakan forum untuk mendorong para guru untuk terus berkarya dan berbagi best practice. Untuk menciptakan ekosistem kolaboratif dan meningkatkan efektivitas pembelajaran, platform Merdeka Mengajar menggunakan konten crowdsourcing.
Crowdsourcing ini memungkinkan pihak mana pun untuk mengembangkan konten berbasis kontribusi. Guru juga dapat saling belajar dan berbagi melalui komunitas belajar online aplikasi Merdeka Mengajar. Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Olahraga, Iptek, mengatakan, “Saya ingin Anda mengembangkan dan menyempurnakan isi bahan ajar, bahan ajar, bahan ajar, guru, dan bahan ajar kreatif untuk lembaga pendidikan.”
Tujuan Merdeka Mengajar
Platform Merdeka Mengajar juga bertujuan untuk menciptakan lingkungan kerja yang positif melalui Jaringan Profesi Guru serta perencanaan dan promosi karir. Platform ini memungkinkan guru untuk mempresentasikan profil, pengalaman, keterampilan profesional, dan mengembangkan portofolio dan keterampilan mereka. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, dan Penelitian (Kemendikbudristek) mengembangkan apliaksi Merdeka Mengajar bekerja sama dengan PT Telkom Indonesia.
Pada peluncuran Merdeka Belajar ke-15, Nadiem juga menyampaikan apresiasi kepada 21 mitra institusi dan 47 mitra individu yang dengan semangat gotong royong telah turut berkontribusi memperkaya konten perangkat ajar. Kepada mitra komunitas dan organisasi pendidikan, Nadiem mengajak untuk berkontribusi dalam pengembangan perangkat ajar pada aplikasi Merdeka Mengajar dengan mengisi tautan https://bit.ly/MM-MITRA.
“Untuk itu, Kemendikbudristek mengajak semua pihak untuk bergerak bersama mewujudkan transformasi pendidikan di Indonesia,” terang Nadiem.
Keuntungan Merdeka Mengajar
- Hindari resiko penularan Covid-19 di sekolah
- Siswa dan guru/pengajar jadi melek teknologi dan internet
- Pembelajaran dibawah pengawasan orang tua atau wali murid
- Orang tua/wali murid terlibat aktif
- Interaksi siswa dan orang tua lebih terjalin
Kelemahan Merdeka Mengajar :
- Butuh ponsel cerdas, komputer/leptop dan akses internet relatif mahal
- Aplikasi telekonferensi boros kuota internet
- Kirim tugas berupa file foto/audio/video butuh koneksi cepat internet
- Butuh pendamping/pengawasan penuh orang tua atau wali murid
- Siswa gampang jenuh dan bosan
Peluncuran platform Merdeka Mengajar memberikan banyak fasilitas untuk evolusi melalui pembelajaran, pendidikan, dan kreasi. Merdeka Mengajar dirancang untuk membantu guru membuat perbedaan dalam pembelajaran mereka.
Bagaimana pembelajaran berpusat pada murid dan terciptanya profil pelajar Pancasila dapat dengan mudah kita gali dalam platform merdeka mengajar. Semangat untuk terus bergerak sangat kita perlukan. Bagaimana kita bisa menerima perubahan, melakukan gerak nyata untuk membuat perubahan menuju Merdeka Belajar.
Bagaimana pembelajaran yang berpusat pada siswa dan profil sebagai pelajar Pancasila dapat dieksplorasi melalui Platform Merdeka Mengajar. Kita sangat membutuhkan semangat untuk terus bergerak. Bagaimana kita bisa merangkul perubahan dan mengambil langkah nyata untuk membuat perubahan menuju Merdeka Belajar?
Mengutip kalimat Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim dalam peluncuran Merdeka Belajar episode ke-15, “Guru yang terbaik adalah guru yang tidak pernah berhenti untuk belajar dan berinovasi.” Dari guru guru terbaiklah bisa lahir penerus bangsa terbaik yang akan bisa mengisi kemerdekaan pada zamannya nanti. Nilai nilai positif yang kita tanamlah yang akan memberikan bekal kepada mereka dalam kehidupannya kelak.
Sebagai pendidik, kita harus mampu berdiri untuk membuat perbedaan. Hadirnya Platform Merdeka Mengajar, organisasi penggerak dan pelatihan online memberikan secercah harapan untuk bangkit dan membuat perubahan menuju Indonesia yang lebih baik. Tidak dapat dipungkiri bahwa pendidikan kita semakin menurun. Adanya pandemi salah satunya disebabkan oleh pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan. Saatnya bersiap untuk perubahan dengan Mengajar Merdeka.
Info Kegiatan Guru yang menunjang naik pangkat, silahkan bergabung di channel Telegram Guru Juara
Info Terupdate tentang pendidikan Indonesia, silahkan bergabung di channel Telegram Warta Guru
Penulis : Andika Putra
