Kurikulum Merdeka adalah sebuah gebrakan besar dalam sistem pendidikan Indonesia, yang bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang lebih siap untuk menghadapi tantangan abad ke-21. Salah satu komponen penting dari kurikulum ini adalah literasi dasar, yang mencakup literasi membaca, menulis, dan berhitung.
Dalam artikel ini, kita akan membahas pentingnya literasi dasar dalam konteks Kurikulum Merdeka dan bagaimana hal ini menjadi fondasi keberhasilan siswa.
- Membaca: Pintu Masuk ke Pengetahuan
Literasi membaca adalah keterampilan fundamental yang membuka pintu akses ke pengetahuan. Di Kurikulum Merdeka, siswa diajarkan untuk menjadi pembaca yang kritis dan aktif, mampu mengeksplorasi berbagai sumber informasi, dari buku cetak hingga sumber digital. Kemampuan membaca dengan pemahaman adalah dasar bagi siswa untuk belajar mandiri dan terus mengembangkan diri mereka sepanjang hidup.
- Menulis: Ekspresi Diri dan Komunikasi Efektif
Keterampilan menulis adalah alat penting untuk menyampaikan pemikiran dan ide. Dalam Kurikulum Merdeka, siswa diajarkan untuk menjadi penulis yang efektif, mampu mengungkapkan diri mereka dengan jelas dan persuasif. Menulis juga membantu siswa mengorganisir ide mereka, membangun argumen, dan berpartisipasi dalam berbagai jenis komunikasi, baik dalam bentuk tulisan maupun digital.
- Berhitung: Kemampuan Matematika yang Kuat
Kemampuan berhitung adalah keterampilan dasar yang esensial dalam kehidupan sehari-hari dan dunia kerja. Di Kurikulum Merdeka, siswa diberi dasar yang kuat dalam berhitung, mulai dari dasar-dasar matematika hingga kemampuan pemecahan masalah yang lebih tinggi. Penguasaan berhitung membantu siswa dalam pengambilan keputusan, analisis data, dan pemecahan masalah kompleks.
- Kemampuan Berpikir Kritis
Literasi dasar juga membantu mengembangkan kemampuan berpikir kritis. Ketika siswa mampu membaca dengan pemahaman, mereka dapat mengevaluasi informasi dengan lebih cermat dan mengidentifikasi sumber yang sahih. Kemampuan menulis mengajarkan mereka untuk mengorganisir pemikiran mereka dengan logis, membangun argumen yang kuat, dan berbicara dengan persuasi. Kemampuan berhitung membantu mereka dalam mengidentifikasi pola, membuat perkiraan, dan merumuskan solusi untuk masalah.
Halaman Selanjutnya
